Modus Baru Penipuan Online via WhatsApp dan Instagram yang Sering Bikin Korban Terkecoh

Di era digital yang serba cepat, media sosial dan aplikasi pesan instan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Cara Baru Penipuan via WhatsApp
WhatsApp kerap menjadi sasaran utama bagi oknum karena populer. Trik yang banyak digunakan adalah pengiriman tautan palsu, akses keamanan, atau informasi palsu. Pengguna yang ceroboh bisa terjebak sebagai target dan kehilangan informasi penting.
Tawaran Hadiah Palsu
Salah satu cara paling sering ditemui adalah iming-iming bonus yang memancing pengguna untuk membuka tautan berbahaya. Alamat web ini seringkali mengarahkan ke halaman penipuan yang menyamar mencuri data.
Penipuan Online di Instagram yang Kian Rame
Aplikasi media sosial juga muncul sebagai sasaran subur bagi pelaku. Aksi yang sering ditemukan adalah akun palsu yang menyediakan barang diskon. korban terjebak karena penawaran menarik.
Profil Tiruan Selebriti
Oknum juga membuat profil tiruan yang menyamar selebriti. Mereka menghubungi produk dengan banderol murah, padahal sebenarnya adalah bohong.
Efek Penipuan terhadap Masyarakat
Penipuan online ini bukan cuma menghilangkan finansial, tetapi juga mengganggu kepercayaan korban. Kehilangan identitas online sering membuat beban psikologis bagi korban.
Cara Jitu Menghindari Penipuan Online
Untuk melawan trik baru ini, masyarakat harus lebih sadar. Beberapa cara sederhana dapat dilakukan, seperti: Gunakan verifikasi dua langkah pada akun. Jangan membagikan informasi penting. Hentikan akun mencurigakan di WhatsApp maupun Instagram. Waspadai tawaran hadiah atau diskon yang terlalu bagus untuk jadi kenyataan.
Kesimpulan
Modus baru kejahatan digital di WhatsApp semakin cerdas dalam mengelabui korban. Dengan kesadaran yang tinggi serta pemanfaatan teknologi, masyarakat bisa selamat dari tipuan tersebut dan tetap tenang saat berinteraksi dunia maya.